Candra Putra
NUSAKAMBANGAN - Pada Selasa, 21 November 2023, telah dilaksanakan kegiatan pembinaan kerohanian Islam di Lapas Permisan. Acara ini berlangsung di Masjid At-Tawwabun Lapas Permisan dan diisi dengan ceramah yang mendalam oleh Ustadz Hasan Makarim, perwakilan dari Bazma Cilacap.
Dalam ceramahnya, Ustadz Hasan Makarim mengangkat tema utama tentang Taqdir, Doa dan Dosa. Dihadiri oleh warga binaan Pemasyarakatan muslim, beliau menyampaikan bahwa segala peristiwa dalam hidup, baik yang dianggap baik maupun buruk, merupakan takdir yang telah ditentukan oleh Allah SWT.
Ustadz Hasan Makarim juga menekankan pentingnya doa dalam merubah nasib buruk yang mungkin akan terjadi dalam hidup seseorang. Beliau menyampaikan keyakinan bahwa doa memiliki kekuatan untuk mengubah keadaan dan meraih rahmat dari Allah SWT.
Selain itu, dalam pemaparannya, Ustadz Hasan Makarim memberikan pemahaman mendalam mengenai dosa. Beliau menyampaikan bahwa dosa dapat menjadi penghambat terkabulnya doa dan mengajak para hadirin untuk senantiasa menjauhi perbuatan yang dapat merugikan diri sendiri dan orang lain.
Menjelang akhir ceramah, Ustadz Hasan Makarim menyimpulkan bahwa hidup ini adalah perjalanan yang telah diatur oleh takdir-Nya, namun dengan doa yang tulus dan menjauhi dosa, manusia memiliki kemampuan untuk membuka pintu kebaikan dalam hidupnya.
Dalam pernyataan resminya, Ustadz Hasan Makarim menyampaikan, "Semoga ceramah ini dapat menjadi pencerahan dan motivasi bagi saudara-saudara kita di Lapas Permisan. Taqdir, doa dan dosa adalah elemen-elemen penting dalam menjalani hidup dengan penuh kesadaran akan kehadiran Allah SWT", Pungkasnya.
|
Baca juga:
Optimisme Pendidikan di Tengah Pandemi
|
HermanDjide 
Fernando Yudistira 
Narsono Son 
